4.4.12

21

Selamat pagi menjelang siang, semuanya! :D

Hmm.. Postingan pertama di usia yang baru. Still as an adolescent, my age now is 21 years old! Pertama-tama mengucap syukur dulu pada Tuhan Yesus Kristus karena selama 21 tahun saya hidup, saya tak pernah ditinggalkan oleh-Nya... Begitu banyak berkat yang menyertai saya sampai bisa berada di stage life seperti ini... Sudah lumayan banyak fase kehidupan yang saya lewati dan sekarang saya siap menyambut fase kehidupan yang lain! :)

Ngga nyangka sekarang umur udah 21 aje... Sudah tingkat 3 perkuliahan, kelas dan tugas tidak terlalu banyak tapi sedang (sok) sibuk mikir tema Tugas Akhir. Siap-siap menyambut PKL, KKN, mengulang beberapa mata kuliah yang perlu (ralat: HARUS!!) diulang, menghadap dosen pembimbing, ujian skripsi, dan siap-siap... Pasang toga. Hehehe. Setelah wisuda, bingung mau tinggal dimana, stay di Bali atau back to my hometown. Udah keburu cinta sama pulau ini tapi semua kerabat dan famili berada di Jakarta. Hmm.. I need to think about it later. Setelah wisuda, nyari kerjaan. Pengennya sih yang ga ribet tapi gaji lumayan, setidaknya buat bantu-bantu adek sekolah dan pelayanan kerohanian. Sempat dapat beberapa tempat yang cocok sebagai calon perusahaan impian yang perlu ditinjau lebih jauh luar-dalam. Tapi kalau bisa buka usaha sendiri, kenapa tidak? :D

Setelah kerja pastinya harus punya tabungan, donk... Simpanan biaya-biaya tak terduga dari setiap penghasilan harus mempunyai target... Mempunyai arah yang pasti. Biar hasilnya tidak sia-sia. Salah satu target setiap wanita (pasti) adalah rumah tangga yang bahagia. Memiliki pasangan yang seimbang (tidak hanya secara kerohanian), memiliki anak-anak yang sehat-sehat, lucu-lucu, dan pintar-pintar (ebuset, mau punya berapa anak saya nanti? :D) Memiliki kehidupan di usia lanjut yang terjamin, bisa keliling dunia – kalau bisa. Memiliki kehidupan spiritual, jasmani, dan mental yang nyaris sempurna.

Eh, terkesan mimpi ya? Bermimpi boleh dong.. Asal dibarengi dengan usaha :)

Karena tantangan pasti ada. Pilihan saya hanyalah menghindar atau menghadapinya.  

No comments:

Post a Comment