Selamat sore, kawans! Bingung kenapa ada video ini?
Hehehe... Saya lagi latihan piano untuk tanggal 11 Maret 2012 nanti. Di tanggal itu, ada pernikahan kakak gereja saya, kak Norman Kemby dan Willis Suwarti. Nah, saya ditugaskan jadi Wedding Pianist mereka, makanya saya latihan dulu. Biar ga salah-salah pas D-day :)
Maaf ya kalau ada yang error-error, maklum, latihan perdana setelah bertahun-tahun ga main lagu ini jadinya agak canggung.. Perlu latihan extra hard nih.
Yang penting enjoy the music, ya! ;))
XOXO
PS: Pernikahan diadakan di GMAHK Nusa Dua, Bali, Indonesia. Yang bersedia hadir bisa menghubungi saya. Namun akomodasi dan transportasi tanggung sendiri ya! Hehehehe...
Jadi nih kawan-kawan, ceritanya saya lagi ikut Kuis Kepribadian. Bukan yang sejenis teori '4 Macam Kepribadian' itu, kalo yang itu mah saya tipe sanguine-flegmatik hehehe... Saya tahu link ini dari blog teman, ngga sengaja sih. Saya juga penasaran, seperti apa diri saya sebenarnya? Terlepas dari tipe kepribadian saya yang sanguine-flegmatik, ternyata ini cucok book! Pembuatnya adalah ahli psikologi di Amerika. Caranya gampang, tinggal klik tombol 'button' utnuk masing2 pertanyaan. Kalau sudah selesai, tinggal klik 'continue'! Dan kamu akan mengetahui jawabannya dengan segera.
Here's mine:
Untuk jawabannya:
Tertarik banget nih buat ngebahasnya.. Dimulai dari awal ya.
1. Saya memang bukan tipe orang yang gampang berbasa-basi, ga neko-neko, idealis (kalo kata adik saya), gampang bergaul sama orang... Jeleknya, kalo ada teman baru, yang lama saya lupain, jadinya sekedar kenal (Maaf buat teman2 saya yang saya giniin). Tapi untuk sahabat, saya punya beberapa orang yang sudah 'bertahan' berteman dengan saya untuk jangka waktu yang sangat panjang. Named her: Herdiana Meilianti dan Lidya Elizabeth. Semoga sampai nanti :)
2. Ngga bisa dipungkiri, kadangkala seseorang menilai orang lain dari penampilannya dulu. Ya, saya juga begitu. Namun harus diingat bahwa penampilan bisa menipu. Saya pernah ditipu karena penampilan seseorang yang kinclong abis, eh ga taunya laknat. Kapok deh. Makanya saya berpendapat 'KURANGI menilai seseorang dari penampilan.'
3. Siapa yang nggak siap berkomitmen kalau sudah ketemu Mr. Right? Bukan Mr. Perfect lho ya, Mr. Right :)
4. Statement yang menjebak neh :p
5. Belajar akan sesuatu hal, baik melalui jalur pendidikan formal maupun informal sangatlah penting... Sampai saat ini saya masih ingin belajar Bahasa Mandarin dan memperlancarnya (khususnya dalam menulis dan melafalkan nada).
6. Kata orang, bekerja sesuai passion is much worthy than bekerja to live a live. Bagusnya kalau bisa, kenapa kita tidak bekerja sesuai passion namun juga memiliki penghidupan yang layak? Kata2 'You need to choose something' bener banget karena saya memiliki banyak passion (especially for fashion) tapi susah ngurusnya satu2.
7. Nothing can stop me from trying! Yeah! :D
8. Saya merupakan tipe orang yang perencana. Rencana gagal? Siap-siap aja satu dunia saya marahin! Jeleknya, karena rencana saya harus jalan, saya jadi sedikit 'memaksa.'
Last...
9. Ada yang bilang, privacy itu layaknya pakaian dalam. Ga bisa dipinjemin kesana-kemari, apalagi ngga dibalikin (apa sih?). I love spending time alone. Doing anything I love the most. I love my own time. I love my me-time. :)
Selamat pagiii... Saya lagi ingin bernyanyi nih, lagu lama. Saya tahu lagu ini kira-kira 4-5 tahun yang lalu, dari sebuah album kompilasi. Waktu itu saya lagi jatuh cinta dengan seorang anak guru kimia. Pas saya dengar lagunya, kok ya cocok dengan suasana hati saya saat itu hehehe. Dan saat saya mendengar lagu ini... Rasanya tak terlupakan. Walaupun dengan orang yang berbeda.
Ngeliat ini... Memotivasi saya untuk bermain marching band lagi :)
Seneng banget pas tau hasilnya... As usual, masih masuk 5besar. proud to be its member.
Thanks to #R3T2O yang masih mau menerima saya dengan tangan terbuka, saya akan berusaha dengan sebaik mungkin :)
Untuk teman-teman domisili Bali yang mau ikutan, yuk join!
*Betapa besarnya nilai uang kertas Rp100.000,- apabila dibawa ke gereja untuk disumbangkan; namun betapa kecilnya jika dibawa ke pusat perbelanjaan untuk dibelanjakan!
*Betapa sulitnya untuk mencari kata-kata ketika berdoa secara spontan; namun betapa mudahnya mengobrol atau bergosip dengan pacar atau teman tanpa harus berpikir panjang-panjang!
*Betapa asyiknya apabila waktu ekstra pertandingan bola diperpanjang; namun kita mengeluh ketika khotbah di gereja lebih lama sedikit daripada waktu yang biasa.
*Betapa sulitnya untuk membaca satu ayat Kitab Suci tapi betapa mudahnya membaca 100 halaman sebuah novel yang laris.
*Betapa sulitnya menyediakan waktu untuk beribadah; namun betapa mudahnya menyediakan waktu dalam sekejap pada saat terakhir untuk sebuah acara yang menyenangkan.
*Betapa sulitnya untuk mempelajari arti yang terkandung di dalam Kitab Suci; namun betapa mudahnya untuk mengulang-ulangi gossip yang sama kepada orang lain.
*Betapa mudahnya kita mempercayai apa yang tertulis diatas surat kabar; namun betapa kita meragukan apa yang dikatakan Kitab Suci.
*Betapa setiap orang ingin masuk surga seandainya tidak perlu untuk percaya atau berpikir, atau mengatakan apa-apa, atau berbuat apa-apa. Betapa kita dapat menyebarkan seribu lelucon melalui e-mail dan menyebarluaskannya dengan ‘forward’ seperti api; namun apabila ada e-mail yang berisi tentang Kerajaan Allah betapa seringnya kita ragu-ragu, enggan membukanya, dan membagikannya.. Bahkan langsung mengeklik tombol ‘delete’. Apakah Anda juga akan melakukan hal yang sama?
