*Betapa besarnya nilai uang kertas Rp100.000,- apabila dibawa ke gereja untuk disumbangkan; namun betapa kecilnya jika dibawa ke pusat perbelanjaan untuk dibelanjakan!
*Betapa sulitnya untuk mencari kata-kata ketika berdoa secara spontan; namun betapa mudahnya mengobrol atau bergosip dengan pacar atau teman tanpa harus berpikir panjang-panjang!
*Betapa asyiknya apabila waktu ekstra pertandingan bola diperpanjang; namun kita mengeluh ketika khotbah di gereja lebih lama sedikit daripada waktu yang biasa.
*Betapa sulitnya untuk membaca satu ayat Kitab Suci tapi betapa mudahnya membaca 100 halaman sebuah novel yang laris.
*Betapa sulitnya menyediakan waktu untuk beribadah; namun betapa mudahnya menyediakan waktu dalam sekejap pada saat terakhir untuk sebuah acara yang menyenangkan.
*Betapa sulitnya untuk mempelajari arti yang terkandung di dalam Kitab Suci; namun betapa mudahnya untuk mengulang-ulangi gossip yang sama kepada orang lain.
*Betapa mudahnya kita mempercayai apa yang tertulis diatas surat kabar; namun betapa kita meragukan apa yang dikatakan Kitab Suci.
*Betapa setiap orang ingin masuk surga seandainya tidak perlu untuk percaya atau berpikir, atau mengatakan apa-apa, atau berbuat apa-apa. Betapa kita dapat menyebarkan seribu lelucon melalui e-mail dan menyebarluaskannya dengan ‘forward’ seperti api; namun apabila ada e-mail yang berisi tentang Kerajaan Allah betapa seringnya kita ragu-ragu, enggan membukanya, dan membagikannya.. Bahkan langsung mengeklik tombol ‘delete’. Apakah Anda juga akan melakukan hal yang sama?
No comments:
Post a Comment